Uji Kompetensi Keahlian (UKK) SMK Muhammadiyah Kota Tasikmalaya

5 Apr, 2021 | Kabar Berita

UJI KOMPETENSI KEAHLIAN SMK MUHAMMADIYAH KOTA TASIKMALAYA.
Tahun Pelajaran 2020/2021.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Kota Tasikmalaya tengah menyelenggarakan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) tahun pelajaran 2020/2021 sejak pekan lalu (1 April 2021) secara serentak untuk semua jurusan program keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) dan Bisnis Daring dan Pemasaran (BDPM). Uji Kompetensi Keahlian (UKK) di kelas XII ini wajib bagi siswa SMK sebagai syarat mutlak kelulusan dari sekolah menengah kejuruan dengan mengukur sejauh mana tingkat keterampilan siswa baik dari sisi sikap, pengetahuan maupun unjuk kerja.

Sejalan dengan visi dan misi SMK Muhammadiyah terus mencetak lulusan islami, unggul dan berdaya saing di industri dan dunia kerja (IDUKA) tutur kepala sekolah SMK Muhammadiyah H. Encep Maemun, S.T., M.Pd. menyampaikan pidato penguatan pada saat rapat teknis UKK (Selasa, 30 Maret 2021) Di Ruang A10. Beliau juga menambahkan bahwa kita sebagai penguji khususnya internal jangan terjebak di zona aman dan nyaman pada saat nanti pengujian berlangsung.

Pesan yang di sampaikan kepala sekolah menitik beratkan kepada menjunjung tinggi professional kerja khusunya berperan sebagai penguji harus menguji siswa peserta UKK sebagaik mungkin di samping pengujian dilakukan oleh penguji eksternal (IDUKA) sebab masa depan siswa siswi SMK Muhammadiyah ada di ujung pensil tangan bapak ibu penguji yang akan menjadikan mereka sebagai guru, pejabat, pengusaha, di generasi yang akan datang. Oleh karena itu penilaian bukan hanya tercatat sebagai siswa kompeten dari sisi keterampilan saja tapi harus di pastikan kompeten dari segala aspek meliputi pengetahuan dan sikap.

Wakasek Kurikulum Sandi Mulyana, S.Pd. sekaligus ketua pelaksana Uji Kompetensi Keahlian (UKK) menjelaskan jenis Uji Kompetensi Keahlian yang diambil untuk seluruh program keahlian yaitu model “Asosiasi profesi” atau Pelaksanaan uji kompetensi sertifikasi yang dilaksanakan melalui sistem uji maupun pengakuan dari IDUKA. Soal yg diberikan adalah soal yang telah disusun dan ditelaah bersama sama IDUKA sehingga point-point yang akan di ujikan disesuaikan dengan kebutuhan materi uji yang ada di masing-masing program keahlian.

Untuk Industri pasangan TKR yaitu dari PT.TunasMobilindo Perkasa Garut / Tunas Daihatsu Garut, Industri pasangan RPL dan TKJ dari PT. Forensika Digital Nusantara, Industri pasangan TBSM dengan PT. YAMAHA Berlian Motor dan BDPM dari Matahari Departemen Store.

Uji Kompetensi Keahlian ini dilakukan secara serentak mulai tanggal 1 April 2021 s.d. 11 April 2021 dengan teknis bergiliran di masing-masing bengkel/Lab program keahlian juga tidak lupa tetap menjaga protokol kesehatan yang telah disediakan oleh pihak sekolah. (editor:A#)

TEKNIK KENDARAAN RINGAN (TKR)

Jumlah Peserta Uji Kompetensi 163 orang

Materi unjuk kerja :

a. Pemeliharaan kendaraan ringan sistem injeksi

b. Pemeliharaan kendaraan ringan sistem chasis

c. Pemeliharaan kendaraan ringan sistem AC

d. Pemeliharaan kendaraan ringan sistem elektrikal